99 Asmaul Husna Beserta Manfaatnya

 PengetahuanSelain pendidikan formal, pendidikan agama melalui bacaan Al-Quran juga harus diajarkan pada anak sejak usianya dini. Hal ini agar anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang tak hanya cerdas, tetapi juga kuat mental dan iman. Seperti yang disebutkan John L Esposito dalam Ensiklopedi Oxford, pada masa keemasan, Al-Quran memiliki peran yang sangat sentral dalam peradaban Islam. Selain bacaan dalam kitab suci Al-Quran, anak-anak juga perlu diajarkan 99 nama Allah atau asmaul husna.



Sebab setiap muslim dianjurkan berdoa melafalkan asmaul husna agar senantiasa diberikan rahmat oleh Allah dan dijauhkan dari segala keburukan. 

1. 99 asmaul husna dan artinya

Agar anak-anak memiliki keimanan yang kuat dan tetap bertakwa kepada Allah SWT, Mama bisa mengajarkan padanya untuk selalu mengingat melalui lafalan asmaul husna. Berikut ini 99 nama asmaul husna dan artinya :
1. Ar Rahman: Yang Maha Pengasih
2. Ar Rahiim: Yang Maha Penyayang
3. Al Malik: Yang Maha Merajai
4. Al Quddus: Yang Maha Suci
5. As Salaam: Yang Maha Memberi Kesejahteraan
6. Al Mu'min: Yang Maha Memberi Keamanan
7. Al Muhaimin: Yang Maha Mengatur
8. Al 'Aziiz: Yang Maha Perkasa
9. Al Jabbar: Yang Memiliki (Mutlak) Kegagahan
10. Al Mutakabbir: Yang Maha Megah, yang memiliki kebesaran
11. Al Khalik: Yang Maha Pencipta
12. Al Baari': Yang Maha Melepaskan (membuat, membentuk, menyeimbangkan)
13. Al Mushawwir: Yang Maha Membentuk Rupa (makhluk-Nya)
14. Al Ghaffaar: Yang Maha Pengampun
15. Al Qahhaar: Yang Maha Menundukkan/Menaklukkan Segala Sesuatu
16. Al Wahhaab: Yang Maha Pemberi Karunia
17. Ar Razzaaq: Yang Maha Pemberi Rezeki
18. Al Fattaah: Yang Maha Pembuka Rahmat
19. Al 'Aliim: Yang Maha Mengetahui
20. Al Qaabidh: Yang Maha Menyempitkan
21. Al Baasith: Yang Maha Melapangkan
22. Al Khaafidh: Yang Maha Merendahkan
23. Ar Raafi': Yang Maha Meninggikan
24. Al Mu'izz: Yang Maha Memuliakan
25. Al Mudzil: Yang Maha Menghinakan
26. Al Samii': Yang Maha Mendengar
27. Al Bashiir: Yang Maha Melihat
28. Al Hakam: Yang Maha Menetapkan
29. Al 'Adl: Yang Maha Adil
30. Al Lathiif: Yang Maha Lembut
31. Al Khabiir: Yang Maha Mengenal
32. Al Haliim: Yang Maha Penyantun
33. Al 'Azhiim: Yang Maha Agung
34. Al Ghafuur: Yang Maha Memberi Pengampunan
35. As Syakuur: Yang Maha Pembalas Budi
36. Al 'Aliy: Yang Maha Tinggi
37. Al Kabiir: Yang Maha Besar
38. Al Hafizh: Yang Maha Memelihara
39. Al Muqiit: Yang Maha Pemberi Kecukupan
40. Al Hasiib: Yang Maha Membuat Perhitungan
41. Al Jaliil: Yang Maha Luhur
42. Al Kariim: Yang Maha Pemurah
43. Ar Raqiib: Yang Maha Mengawasi
44.Al Mujiib: Yang Maha Mengabulkan
45. Al Waasi': Yang Maha Luas
46. Al Hakim: Yang Maha Bijaksana
47. Al Waduud: Yang Maha Mengasihi
48. Al Majiid: Yang Maha Mulia
49. Al Baa'its: Yang Maha Membangkitkan
50. As Syahiid: Yang Maha Menyaksikan
51. Al Haqq: Yang Maha Benar
52. Al Wakiil: Yang Maha Memelihara
53. Al Qawiyyu: Yang Maha Kuat
54. Al Matiin: Yang Maha Kokoh
55. Al Waliyy: Yang Maha Melindungi
56. Al Hamiid: Yang Maha Terpuji
57. Al Muhshii: Yang Maha Mengalkulasi
58. Al Mubdi': Yang Maha Memulai
59. Al Mu'iid: Yang Maha Mengembalikan Kehidupan
60. Al Muhyii: Yang Maha Menghidupkan
61. Al Mumiitu: Yang Maha Mematikan
62. Al Hayyu: Yang Maha Hidup
63. Al Qayyuum: Yang Maha Mandiri
64. Al Waajid: Yang Maha Penemu
65. Al Maajid: Yang Maha Mulia
66. Al Wahid: Yang Maha Tunggal
67. Al Ahad: Yang Maha Esa
68. As Shamad: Yang Maha Dibutuhkan
69. Al Qaadir: Yang Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan
70. Al Muqtadir: Yang Maha Berkuasa
71. Al Muqaddim: Yang Maha Mendahulukan
72. Al Mu'akkhir: Yang Maha Mengakhirkan
73. Al Awwal: Yang Maha Awal
74. Al Aakhir: Yang Maha Akhir
75. Az Zhaahir: Yang Maha Nyata
76. Al Baathin: Yang Maha Ghaib
77. Al Waali: Yang Maha Memerintah
78. Al Muta'aalii: Yang Maha Tinggi
79. Al Barru: Yang Maha Penderma (maha pemberi kebajikan)
80. At Tawwaab: Yang Maha Penerima Taubat
81. Al Muntaqim: Yang Maha Pemberi Balasan
82. Al Afuww: Yang Maha Pemaaf
83. Ar Ra'uuf: Yang Maha Pengasuh
84. Malikul Mulk: Yang Maha Penguasa Kerajaan
85. Dzul Jalaali WalIkraam: Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
86. Al Muqsith: Yang Maha Pemberi Keadilan
87. Al Jamii': Yang Maha Mengumpulkan
88. Al Ghaniyy: Yang Maha Kaya
89. Al Mughnii: Yang Maha Pemberi Kekayaan
90. Al Maani: Yang Maha Mencegah
91. Ad Dhaar: Yang Maha Penimpa Kemudharatan
92. An Nafii': Yang Maha Memberi Manfaat
93. An Nuur: Yang Maha Bercahaya
94. Al Haadii: Yang Maha Pemberi Petunjuk
95.Al Badii': Yang Maha Pencipta Tiada Bandingannya
96. Al Baaqii: Yang Maha Kekal
97. Al Waarits: Yang Maha Pewaris
98. Ar Rasyiid: Yang Maha Pandai
99. As Shabuur: Yang Maha Sabar

2. Manfaat membaca asmaul husna

Apabila seorang muslim melafalkan serta memaknainya, maka Allah telah menjanjikan surga untuknya. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam salah satu hadits Rasulullah SAW:

“Allah mempunyai 99 nama, seratus kurang satu, barangsiapa yang memahaminya akan masuk surga” (HR Bukhari dan Muslim).

Selain mendapat pahala berlimpah, Nahdlatul Ulama (NU) online sebagaimana disebutkan dalam kitab Khawwâsh Asmâ’ul-Husnâ Littadâwi wa Qadhâ il-Hâjât menyebutkan ragam manfaat yang bisa dirasakan dari melafalkan 99 nama baik dan mulia Allah tersebut.



Berikut manfaat yang bisa dirasakan jika Mama mengajarkan pada anak sejak dini:

  1. Mendekatkan diri kepada Allah SWT
  2. Membukakan pintu rezeki
  3. Menyembuhkan penyakit
  4. Jembatan masuk surga
  5. Senantiasa dilindungi Allah SWT
  6. Melancarkan rezeki
  7. Diberi petunjuk oleh Allah SWT
  8. Kunci keberkahan
  9. Dihindarkan dari segala kesulitan
  10. Menentramkan hati dan pikiran

Nah, itu dia nama 99 asmaul husna dan artinya, dan manfaat yang bisa Mama ajarkan pada anak untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-harinya. Biasakan anak untuk mendengarkan semua sebutan asmaul husna dan artinya agar anak lebih mudah menghafalnya yuk, Ma.

Semoga dengan melafalkan asmaul husna, anak akan senantiasa dalam lindungan Allah SWT.


Baca Juga :

Merencanakan Perkawinan yang Kokoh Menuju Keluarga Sakinah

Pengertian Company Alignment Profile (CAP) dan Competitive Setting Profile (CSP)

SEPERTI APAKAH PERAN ISTRI DI MATA SUAMI ?

INPRES NO. 6 TAHUN 2020 TENTANG PENINGKATAN DISIPLIN DAN PENEGAKAN HUKUM PROTOKOL KESEHATAN DALAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN COVID-19

SK DIRJEN BIMAS NO 473 TAHUN 2020 TENTANG JUKNIS PENCATATAN PERNIKAHAN

Komentar

Postingan populer dari blog ini

UU NOMOR 16 TAHUN 2019 TENTANG PERUBAHAN ATAS UU NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN

Contoh SK Panitia Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2020

SK DIRJEN BIMAS NO 473 TAHUN 2020 TENTANG JUKNIS PENCATATAN PERNIKAHAN